Kampung
Dongkaran, Banguntapan, Bantul
Warung pak
sabar ini sebenarnya sudah cukup terkenal, dikarenakan banyak media sudah
memuatnya, termasuk acara - acara yang membahas wisata kuliner di televisi,
sebuah sajian kuliner kampung yang menasional.
Sesuai
namanya Warung ini menyajikan menu spesial sambal belut, belut yang
sudah dihilangkan durinya diulek dengan sambal, meski sekarang tidak
lagi diulek menggunakan cobek, tapi ditumbuk dengan alu untuk
mempermudah mengolahnya dan lebih cepat karena pengujung warung ini sudah
banyak, tapi soal rasa tetap joss..! ^^
Rasa sambal yang pas dipadu dengan rasa belut yang khas yang bisa Anda pesan dengan kadar pedas sesuai selera. Disajikan dengan lalapan timun, kemangi, serta kulupan daun singkong.
Rasa sambal yang pas dipadu dengan rasa belut yang khas yang bisa Anda pesan dengan kadar pedas sesuai selera. Disajikan dengan lalapan timun, kemangi, serta kulupan daun singkong.
Dari menu
yang disediakan tampaknya pak sabar men-spesialisasikan masakan ikan air
tawar dengan gen asli, maksudnya bukan jenis hasil rekayasa.. ^^
Selain sambal belut, menu yang lain adalah belut goreng, kutuk(ikan gabus), dan lele lokal bukan dumbo.
Selain sambal belut, menu yang lain adalah belut goreng, kutuk(ikan gabus), dan lele lokal bukan dumbo.
Warung pak
Sabar meski tidak besar namun cukup legah bagi Anda yang datang berombongan, di
dinding warung banyak ditempel kliping liputan media yang mengulas warung pak
Sabar ini, serta terdapat foto2 dengan host acara kuliner di televisi.
Semua masakan yang nikmat tersebut lebih terasa istimewah karena penjualnya si pak Sabar ini orangnya sangat ramah, dan senang bercanda. Pengalaman kami ketika memesan es teh, pak Sabar sendiri mengantar 2 gelas teh panas dengan gula batu, hemm...! tidak salah! ternyata pak Sabar sengaja bercanda dengan mengantar es batu di 2 gelas berbeda belakangan.
Teh di sini juga spesial, kental dan pahit, kalau anda pesan menggunakan gula batu, maka disediakan dalam gelas bebeda teh panas dan es batu di gelas yang lain, ini agar gula batu mudah larut dengan air panas.
Semua masakan yang nikmat tersebut lebih terasa istimewah karena penjualnya si pak Sabar ini orangnya sangat ramah, dan senang bercanda. Pengalaman kami ketika memesan es teh, pak Sabar sendiri mengantar 2 gelas teh panas dengan gula batu, hemm...! tidak salah! ternyata pak Sabar sengaja bercanda dengan mengantar es batu di 2 gelas berbeda belakangan.
Teh di sini juga spesial, kental dan pahit, kalau anda pesan menggunakan gula batu, maka disediakan dalam gelas bebeda teh panas dan es batu di gelas yang lain, ini agar gula batu mudah larut dengan air panas.
Sangat
direkomendasikan, meski tempatnya nyempil, rasa tidak mengecewakan..
Kalau Warung
sambel welut pak Sabar ini sudah membuat Anda tidak sabar untuk segera mencicip
rasa pedasnya. Demi kelancaran kepuasan hasrat Anda, karena letak warung pak
Sabar nyempil di kampung, berikut kami pandu bagaimana akses menuju lokasi.
Meski masuk
daerah Bantul, tapi termasuk tidaklah jauh dari pusat kota Jogjakarta, terletak
di jalan Imogiri Barat. Kalau akses dari jalan Taman Siswa, ke arah selatan
sampai perempatan tungkak belok ke kanan/barat melewati jembatan kali code,
lampu merah pertigaan pertama belok kiri/selatan, adalah jalan
Sisingamangaraja, kalau terus ke selatan setelah pasar telo adalah jalan
Imogiri Barat.
Atau kalau Anda dari pojok benteng wetan, ke arah timur, lampu merah pertama belok kanan/selatan adalah jalan Sisingamangaraja.
Atau kalau Anda dari pojok benteng wetan, ke arah timur, lampu merah pertama belok kanan/selatan adalah jalan Sisingamangaraja.
Dari jalan
Sisingamangaraja terus ke arah selatan, ring road selatan terus saja sampai
pertigaan ngoto, jarak dari ring road selatan ke pertigaan ngoto setelah kami
ukur menggunakan google earth adalah 1.66 Kilometer.., jadi agar Anda tidak
tersesat pastikan Anda di pertigaan 1.66 Kilometer dari ring road.. ^^
Dari
pertigaan belok kiri/timur melewati jembatan, setelah jembatan ada masjid di
kanan jalan, persis setelah masjid ada jalan kecil/gang masuk saja, tidak jauh
warung pak Sabar sudah terihat. Parkir cukup memadai, meski Anda membawa mobil,
bisa diparkir di deket warung.
Di sebelah
gang masuk dekat masjid, pak Sabar sudah memasang papan nama, jadi
sebenarnya kalau Anda masuk dari pertigaan yang tepat, tidak akan susah
mencarinya. untuk lebih yakinnya mengenai lokasi, Anda bisa pastikan
menggunakan peta lokasi yang sudah kami sediakan di atas.
Warung ini buka dari jam 10 siang sampai jam 10 malam.
Selamat menikmati.. ;)
Warung ini buka dari jam 10 siang sampai jam 10 malam.
Selamat menikmati.. ;)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar